Bg

Berita - FUD -

Sambutan Dekan dalam acara Pelatihan MC : Kolaborasi dan Inovasi adalah Kunci

12 Maret 2020

Dekan FUD, Dr. Islah, memberi sambutan dan sekaligus membuka acara Pelatihan MC “How to be a Good Speaker” yang diadakan oleh HMPS KPI di aula PPG IAIN Surakarta (12/3/20). Dr. Islah menyampaikan enam hal penting yang harus dimiliki mahasiswa khususnya mahasiwa KPI.

Pertama, MC yang baik adalah MC yang mampu memahami karakter audience. Karena pada dasarnya MC bukan sebuah monolog. Bahkan tidak hanya MC, tapi juga semua public speaker mulai dari orator hingga stand up comedian.

Kedua, kolaborasi. Hari ini seseorang tidak bisa sukses sendiri, mereka harus mampu berkolaborasi. Paradigma mesti berubah, tidak lagi kompetisi tapi kolaborasi. Ketiga, kreatif. Menjadi mahasiswa, apalagi mahasiswa KPI, haruslah kreatif. Kreatif tidak hanya sekadar berbeda dengan yang lain tapi juga mampu menemukan hal-hal baru yang membawa kemaslahatan bersama.

Keempat, kritis. Kritisisme menjadi semakin penting apalagi di era digital. Sebagai mahasiswa, segala yang kita sampaikan harus sesuatu yang valid. Kita jangan menambah parah komunikasi politik dan komunikasi virtual di Indonesia yang kian mengkhawaritkan.

Kelima, inovatif. Mereka yang tidak inovatif akan ditinggalkan sejarah. Harus disadari, perubahan hari ini terjadi sangat cepat, yang tidak inovatif dipastikan akan tertinggal. Mahasiswa harusnya berdiri di barisan depan insan-insan inovatif yang siap dengan perubahan zaman.

Terakhir, jejaring. Hal tersebut menjadi penting dalam pengembangan SDM mahasiswa. Sehebat apapun mahasiswa jika tidak berjejaring ia tidak akan menjadi apa-apa. Serupa seseorang yang hanya berdiam diri di dalam kamar, seperti katak dalam tempurung.

Dekan FUD berharap pelatihan MC melahirkan output nyata, tidak sekadar seremonial. Pelatihan mestinya dapat melahirkan MC-MC andal yang siap berkontribusi bagi IAIN dan masyarakat luas.

Pelatihan MC “How to be a Good Speaker” menghadirkan dua narasumber, yakni Muhammad Iqbal dan Damar Sri Prakoso, serta Zena Rera sebagai moderator. (AZZ)