FUD-8 Desember 2019 Mahasiswa program studi Bimbingan dan Konseling Islam IAIN Surakarta kembali mengikuti Lomba Cerdas Cermat (LCC) Bimbingan dan Konseling tingkat nasional periode 2019. LCC kali ini, yang bertajuk Olimpiade BK tingkat nasional, diselenggarakan pada hari Minggu, 8 Desember 2019 di Kampus Utama Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta.
Kegiatan ini merupakan rangkaian dari acara Indonesian Counseling Competition (ICC) 2019 yang diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Program Studi Bimbingan dan Konseling, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Ahmad Dahlan dalam rangka Milad Program Studi Bimbingan dan Konseling Universitas Ahmad Dahlan ke-35. Kegiatan ini meliputi lomba artikel ilmiah, olimpiade BK, dan poster tingkat Nasional dengan tema “Peningkatan Kemampuan Konselor yang Kompeten dan Profesional di Era Milenial”.
Olimpiade BK dalam ICC 2019 diikuti oleh beberapa universitas di Indonesia, diantaranya Universitas Negeri Semarang, Universitas PGRI Yogyakarta, Universitas Negeri Yogyakarta, Universitas Kristen Satya Wacana, Universitas Negeri Jakarta, Universitas Mulawarman, dan IAIN Surakarta.
Adalah Awalia Nur Ananda, Putri Cahyaningsih, Khotimah Sri Wulandari, Dina Metriana, Ervina Dwi Setyarini, dan Fitriana Marfuah turut berpartisipasi untuk pertama kali dalam kegiatan ini sebagai delegasi dari kampus santun; IAIN Surakarta. Partisipasi IAIN Surakarta dalam olimpiade BK ini menunjukkan eksistensi dan keaktifan mahasiswa Bimbingan dan Konseling Islam IAIN Surakarta untuk memperluas pengetahuan serta ilmu dalam ranah bimbingan dan konseling. Setelah sebulan sebelumya mengikuti lomba serupa di Universitas Negeri Semarang dengan masuk peringkat 10 besar.
Olimpiade BK ini dimenangkan oleh UNY sebagai juara I, UNNES sebagai juara II, dan UNY sebagai juara III. Meskipun IAIN Surakarta hanya berhasil lolos ke tahap kedua, hal itu telah menunjukkan progres yang cukup baik mengingat program studi BKI IAIN Surakarta lebih fokus pada ranah sosial. Pencapaian tersebut diharapkan menjadi motivasi mahasiswa BKI IAIN Surakarta untuk terus menambah keilmuan bimbingan dan konseling, serta mengasah potensi untuk mengikuti kompetisi-kompetisi berikutnya. (Khotimah)
