PRESS RELEASE:
By : Renni Andriyani (161221033)
(Mahasiswa BKI semester 4)
Ini adalah sebuah kisah klasik dari Mahasiswa Bimbingan dan Konseling Islam semester 4, IAIN Surakarta. Kisah ini menceritakan sebuah pengalaman yang luar biasa, dimana salah satu mata kuliah yang ada di semester 4 akan mengadakan sebuah kegiatan outing class, yaitu mata kuliah filsafat dakwah. Outing class tersebut ke Pondok Pesantren yang ada di Malang.Mengapa kota Malang? Kota tersebut di pilih sebab keagamaan yang ada di Malang tidak adanya perselisihan antara penganut NU, Muhammadiyah, dan lain sebagainya, serta memiliki tempat wisata yang terfavorit.
(Kartasura, 12 April 2018) – Dalam rangka akan di adakannya outing class filsafat dakwah, perwakilan mahasiswa program studi Bimbingan dan Konseling Islam, IAIN Surakarta mengadakan pertemuan dengan dosen pengampumata kuliah tersebut. Pada pertemuan tersebut, membahas mulai dari kunjungan ke Pondok Pesantren dimana hingga peraturan yang harus di taati. Di adakannya outing class tersebut, sebab ilmu itu di dapat tidak hanya di lingkungan kampus saja, namun ilmu juga bisa di dapat di luar kampus.
Outing class tersebut mengusung tema “Nyantri Ke Malang” yang akan di adakan pada tanggal 9-10 Mei 2018 yang bertempat di Pondok Pesantren Muhammadiyah Al-Munawaroh dan Pondok Pesantren Salafiyah-safiiyah Nurul Huda, Malang. Bentuk kegiatan yang akan di laksanakan yaitu untuk memberikan mahasiswa kesempatan berpartisipasi aktif untuk lebih mengenal tentang dakwah. Visi dari kegiatan ini adalah untuk mengenal pola dakwah dan pemikirannya melalui pondok pesantren.
(Kartasura, 8 Mei 2018) – Di pertemuan yang kedua antara perwakilan kelas program studi Bimbingan dan Konseling Islam dengan dosen pengampu mata kuliah filsafat dakwah ini menghasilkan sebuah keputusan, bahwasnnya terdapat 167 Mahasiswa yang antusias mengikuti outing class filsafat dakwah, yang terdiri dari program studi Bimbingan dan Konseling Islam angkatan 2016 kelas A hingga kelas G. Selain itu, outing class ini di dampingi oleh 4dosen, 3 dosen dari pengampu mata kuliah filsafat dakwah dan salah satunya dari ketua jurusan BKI yaitu bapak Supandi, S.Ag., M.Ag.Tiga dosen pengampu mata kuliah tersebut adalah Ibu Ana Wiyasa Nugrahawati, S.Pd., M.Pd yang mengampu kelas A,B,C, Bapak Heri Gunawan. S.S., M.Pd.I. yang mengampu kelas D dan E, dan Ibu Yetty Faridatul Ulfah, S.S., M.Hum. yang mengampu kelas F dan G.
(Kartasura, 9 Mei 2018) –Tepat pukul 19.00 seluruh mahasiswa program studi Bimbingan dan Konseling Islam berkumpul di kampus tepatnya di depan rektorat baru untuk pemberangkatan ke Malang. Sebelum pemberangkatan, mahasiswa program studi Bimbingan dan Konseling Islam mendengarkan pengarahan dari bapak Wisnu Wicaksono selaku kepala perjalanan outing class tersebut. Hingga pada akhirnya, kami melakukan perjalanan tepat pada pukul 20.30 WIB. Di dalam perjalan tersebut, mahasiswa merasa senang.
(Malang, 10 Mei 2018)–Pada pukul 07.00 WIB semua mahasiswa program studi Bimbingan dan Konseling Islam melakukan perjalanan untuk kunjungan yang pertama yaitu Pondok Pesantren Muhammadiyah Al-Munawaroh yang berlokasi di Kedung Kandang, Malang. Tepat pada pukul 08.00 WIB para mahasiswa prodi BKI mulai melakukan studi di Pondok Pesantren Muhammadiyah Al- Munawaroh. Sebelum mahasiswa malakukan observasi dan interview di pondok, maka adanya pembekalan dari ustadz yang ada di pondok tersebut. Pembekalan tersebut berupa pengenalan pondok pesantren kepada mahasiswa hingga kegiatan dakwah yang ada di pondok pesantren.
Selanjutnya, pada pukul 10.00 WIB para mahasiswa program studi Bimbingan dan Konseling Islam melanjutkan perjalanan ke kunjungan kedua yaitu pondok pesantren Salafiyah Syafi’iyah Nurul Huda yang berlokasi di Mergosono Kedung Kandang, Malang. Tepat pada pukul 10.30 WIB para mahasiswa di sambut baik oleh santri yang ada di pondok pesantren tersebut. Sebelum mahasiswa malakukan observasi dan interview di pondok, maka adanya pembekalan dari ustadz yang ada di pondok. Pembekalan tersebut berupa pengenalan pondok pesantren kepada mahasiswa hingga kegiatan dakwah yang ada di pondok pesantren.
(Malang, 10 Mei 2018) –Setelah para mahasiswa menjalankan tugas negaranya yaitu kunjungan ke pondok pesantren, dan ini saatnya yang di tunggu-tunggu para mahasiswa yaitu refreshing ke selecta. Tepat pada pukul 13.00 WIB para mahasiswa sampai di Brawijaya. Brawijaya merupakan tempat pusat oleh-oleh yang ada di Malang. Setelah berbelanja, selanjutnya pada pukul 16.00 WIB mahasiswa melanjutkan perjalanan ke tempat wisata. Namun, para mahasiswa tidak jadi wisata ke selecta dan di ganti wisata ke Batu Night Spectacular (BNS). Kenapa di ganti ke Batu Night Spectacular? Karena waktu yang tidak cukup, tetapi meskipun di ganti ke BNS mahasiswa tetap merasa bahagia.
(Malang, 10 Mei 2018) –Setelah seharian mahasiswa program studi Bimbingan dan Konseling Islam berkeliling menjelajahi kota Malang, kini saatnya kembali ke Solo. Banyak sekali kisah menarik yang di dapat dari outing class filsafat dakwah ini. Tepat pada pukul 19.30 WIB para mahasiswa melanjutkan perjalanan pulang menuju kempus tercinta yaitu IAIN Surakarta. Di dalam sebuah perjalanan mahasiswa pun merasa bahagia. Hingga pada akhirnya, tepat pada pukul 02.00 WIB dini hari para mahasiswa tiba di kampus.
Sekilas saja goresan tinta tentang kisah klasik outing class filsafat dakwah dari mahasiswa program studi Bimbingan dan Konseling Islam angkatan 2014. Kami mengucapkan banyak terimakasih kepada bapak-ibu pengampu mata kuliah filsafat dakwah yang telah mengadakan outing class ini. Sebab dari outing class ini, kami merasakan pengalaman yang luar biasa. Rasa lelah kami pun sudah terbayarkan oleh kebersamaan kami. Tidak ada kesuksesan tanpa kerja keras, Tidak ada keberhasilan tanpa kebersamaan, dan tidak ada kemudahan tanpa doa. (Ridwan Kamil)
