Bg

Berita - FUD -

SETELAH SARJANA MAU KERJA APA LANJUT?

18 Juli 2018

                Pada tahun 2018 menurut survey pengangguran di Indonesia mencapai 6,87 juta orang atau sekitar 5,13%. Dengan jumlah yang sedemikian banyaknya para lulusan, baik lulusan SMA/K dan sarjana harus extra keras menghadapi persaingan kerja yang begitu beratnya. Tanpa adanya kreativitas dan inovasi yang dimulai dari diri sendiri, bisa dikatakan mereka akan tergiras oleh perkembangan pasar globalisasi yang semakin lama semakin pesat perkembangannya. Melihat gejala dan dampak para siswa dan mahasiswa setelah lulus Mau jadi apa? Mau kerja apa? Atau mau  lanjut? Oleh karena itu, untuk mengatasi hal tersebut Fakultas Ushuluddin Dan Dakwah IAIN Surakarta mengadakan Workshop Career Development Planing. Dengan seminar tersebut diharapkan para mahasiswa mampu bersaing dalam persaingan perdagangan era globalisasi. Kegiatan tersebut dilaksanakan pada tanggal 12 Juli 2018 bertempat di gedung Pascasarjana IAIN Surakarta.

                Kegiatan Career Development Planning atau bisa disingkat CDP ini memberi sebuah wejangan setelah jadi sarjana nanti mau kerja atau lanjut? Terdapat beberapa sesi pada seminar ini, yang pertama membahas study lanjut, pembahasan ke dua soft skill, dan yang terakhir mengenai kewirausahaan.

                Setelah sarjana mau lanjut lagi, why? Mereka beranggapan ketika sudah lulus mau lanjut lagi. Karena mereka ingin lebih memperdalam ilmu lbh spesifik, meralihkan pekerjaan dengan kualifikasi S2, memperluas ilmu. Keselarasan antara jurusan dan karir haruslah seimbang, supaya apa yang telah kita peroleh dapat diterapkan di dunia nyata.

                Setelah sarjana mau kerja? Pembahasan yang kedua ini mengenai soft skill. Dengan pemateri ibu Vera Imanti, M.Psi. Psikolog. Beliau menyampaikan bahwa penyabab penganguran di Indonesia karena factor ekonomi, over supply, tingkat pendidikan, rendahnya soft skill. Dalam lingkup pekerja soft skill sangat dibutuhkan. Soft skill tidak dapat dibentuk dalam kurun waktu yang singkat. Akan tetapi harus dilakukan dalam kehidupan sehari-hari. Apa sih fungsi soft skill? Dalam dunia kerja kita dituntut untuk kreatif dan inovatif, jika tidak maka akan tertinggal dengan mereka yang memiliki soft skill.

                Setelah sarjana mau kerja apa? Pembahasan kali ini pematerinya ibu Erna, S.Psi, M.si dengan pembahasan kewirausahaan. Dalam menjalankan usaha jika kita terlalu banyak pertimbangan, maka apa yang telah kita rencanakan tidak akan berjalan. Terlalu banyak hal-hal negative yang selalu menghampiri di pikiran akan menghambat dalam berwirausaha. Selain itu dalam berwira usaha dipikiran kita pasti akan laris manis, untung besar dalam waktu singkat. Tidak bisa begitu, berwirausaha akan mengalami jatuh bangun maka jangan sampai putus asa menjalankannya. Memang sulit tapi dibalik kesulitan itu pasti akan memperoleh hasil yang memuaskan. (Tim News FUD)