Kegiatan Workshop Penguatan Manajemen Kelembagaan ini dilaksanakan pada hari Jum’at, 16 Oktober 2020 di De Villa Cetho Karanganyar. Dalam workshop ini disampaikan tentang kesiapan sumber daya manusia IAIN Surakarta untuk menyambut perubahan menjadi UIN Raden Mas Said yang diperkirakan terjadi pada awal 2021. Perubahan IAIN menjadi UIN ini akan menimbulkan beridrinya fakultas-fakultas baru yang berbasis umum. Dengan adanya fakultas baru makan sumber daya manusia yang dibutuhkan semakin banyak, tidak hanya staff namun juga penambahan dosen dan jabatan fungsional lain yang menunjang dalam perkuliahan.
Perubahan IAIN menjadi UIN ini diharapkan sumber daya manusia yang saat ini ada meningkatkan kompetensi dan profesioanalitas kerja. Kompetensi yang saat ini dibutuhkan dalam kegiatan pekantoran dan perkuliahan adalah keahlian dalam bidang teknologi informasi dan komunikasi. Dengan adanya kompetensi ini diharapkan akan menjadikan efektifitas dalam hal waktu, anggaran, tenaga dan lain-lain. Selain kompetensi yang menunjang kinerja diharapkan juga adanya profesional dalam bekerja. Profesional disini adalah dapat menempatkan pekerjaan sesuai dengan prosi kerja masing-masing. Disiplin sebagai dasar dalam profesional kerja diharapkan dapat dipraktikkan dalam rutinitas pekerjaan sehari-hari. Sebagai contoh pada tahun ini terjadi Pandemi Covid 19 sejak bulan Maret 2020, setelah ada instruksi WFH (work from home) selama 100 hari dari Maret sampai Juni 2020 maka Pemerintah menegluarkan peraturan tentang dimulainya kenormalan baru (new normal). Dalam kondisi new normal ini maka sebagai sumber daya manusia yang profesional seyogyanya mengikuti disiplin kerja yang diterapkan oleh pimpinan instansi. Pada new normal ini IAIN Surakarta menerapkan sesuai dengan anjuran pemerintah dengan mulain melakukan aktivitas perkantoran kembali walaupun belum seperti dahulu. Dengan adaptasi ini maka seluruh civitas akademika IAIN Surakarta diharapkan mulai masuk kerja sesuai dengan jadwal yang diinstruksikan pimpinan satuan kerja masing-masing. Kenormalan baru ini diharapkan semua civitas akademika masuk kerja dengan disiplin, jangan mengatasnamakan WFH sebagai alasan tidak masuk kerja (jangan berlindung dibalik kebenaran).
Semoga dengan Workshop Penguatan Manajemen Kelembagaan ini para pengelola Fakultas Ushuluddin dan Dakwh dapat meningkatkan profesional, inovatif dan kerjasama. Semangat Kemajuan dan Kejayaan Untuk FUD …
